Some Reasons Why I Hate Noordin M. Top

Noordin M. Top makin happening aja blakangan ini. Sejak dapat informasi dari pengakuan trio goblok Bom Bali, yang menyebutkan bahwa Noordin M. Top adalah aktor penting dibelakang beberapa kasus pemboman di negara ini, dan belakangan namanya terangkat lagi sejak pengeboman J.W Marriot dan Ritz Carlton, nama doi makin terkenal aja. Sadly, untuk alasan yang tidak baik.
Karena belakangan ini makin banyak aja pembahasan tentang dia, gw jadi mulai kesal dan benci ama tingkahnya dia. Memang sih, ada isu-isu yang beredar bahwa dia merupakan tokoh fiktif, yang diciptakan untuk beberapa alasan, tapi ya itu tadi, menilai dari beberapa pembahasan tentang dia, gw mencari beberapa alasan yang cukup untuk membuat gw benci ama dia.

1. He is a coward I think. Sejak diketahui bahwa dia warga negara Malaysia, gw kepikiran, kalau emang gak suka ama Amerika dan sekutu-sekutunya (salibis apalah itu), ngebom kek ke Amerika langsung, ato di negara lu sendiri. Ngapain juga ganggu negara orang. Najisss

2. Sekali lagi, karena dia WN Malaysia, dan belakangan ini makin banyak perseteruan Indonesia dengan Malaysia untuk beberapa hal "pencurian", misalnya beberapa hasil kesenian daerah, makin gak suka aja gw ama dia. Emang sih alasan ini gak terlalu obyektif, tapi kan lumayan lah buat jadi "bumbu penyedap" kebencian gw ama dia.

3. Dia bukan kepala keluarga yang bertanggung jawab. Gw baca hari ini, entah di KOMPAS Online atau Detik.com, dia tuh meninggalkan keluarganya, istri dan anak-anaknya. Sekali lagi, kalau gak salah ya, dia berkata-kata untuk terakhir kalinya, kurang lebih seperti ini "jangan tanyakan aku kemana". Tidak persis seperti itu sih, tapi intinya kayak gitulah, gak usah lah kalian tahu aku kemana, ngapain dan sebagainya.

4. Bodoh dan gak punya perikemanusiaan. Apapun alasannya, kayaknya pembunuhan gak bisa dibenarkan dah. Common sense, filsafat, agama-agama besar rasanya tidak pernah menyetujui adanya pembunuhan deh. So, perjuangan dengan adanya pembunuhan, itu sama aja kriminal bung. Nah, orang yang menganut seperti itu ya bodoh dan gak berperikemanusiaan.

5. Bego ngajak-ngajak. Ini juga nyebelin, klo emang gak suka, ngapain ngajakin orang sih. Nyusahin orang lain aja. Mana rekrut orang, buat jadi eksekutor lagi, dasar cupu.

6. Yah namanya teroris, pasti ngasih teror kan, bikin ketakutan dan keresahan. Gak usahlah diterangkan untuk alasan yang ke enam ini.


Sejauh ini, alasan-alasan diatas lah yang bikin gw gak suka ama dia. Moga-moga aja ketangkep deh!!